aku ada disini
dan ya, aku sendiri kini
melemparkan harapan sejauh yang kubisa
melepaskan sejauh yang aku mampu
engkau ada disana
dan ya, engkau telah bahagia
meraih segala bahagia yang bisa kau peroleh
mendapatkan cinta yang engkau mau
hanya ada hal-hal yang tidak pernah kita mengerti
tentang waktu
dan maksud dari pertemuan kita
dan arti dari perpisahan kita
asmara bukan sesuatu yang mudah
bukan perkara yang sederhana
sebuah hubungan menawarkan banyak pilihan
dan kerumitan cinta itu sendiri
ada beban moral di tengkukku
ratusan hari berlalu bersamamu
sementara kita membuang waktu
untuk hal-hal yang tidak perlu
kita hanya menghargai kenangan
dan menghormati komitmen yang pernah ada
sisanya hanyalah rasa sesat
dimana yang ada saat ini adalah kebisuan
diantara kita
tanpa kata, tanpa nada tanpa isyarat
seolah pelukan hangat sebatas mimpi malam
ini hanyalah pesan menyengat
untukmu
yang berlalu tanpa lagu
sementara aku menulis puisi
engkau pergi, dengan hati menyesak terisi, antara dua lelaki.
(Mardaup. J)
Monday, May 22, 2017
Untukmu Aku....
untukmu aku menulis puisi dari sisa huruf
yang mungkin luput dari tangan para penyair
barangkali ada makna yang tidak sempat terbaca
dari sajak tertulis di lembar kertas usang yang menguning
mungkin masih ada suara yang dibisikkan
keheningan nan senyap
dengan nyanyian yang begitu akrab di telinga kita
betapa kilauan dan mimpi-mimpi hanyalah sebentuk embun
dimana jiwa tanpa lelah melepaskan diri
dari makna dan bahasa
sebab cinta telah memerdekakan dirinya
dari tanda tanya pada sekuntum bunga.
(Jepri Mardaup)
yang mungkin luput dari tangan para penyair
barangkali ada makna yang tidak sempat terbaca
dari sajak tertulis di lembar kertas usang yang menguning
mungkin masih ada suara yang dibisikkan
keheningan nan senyap
dengan nyanyian yang begitu akrab di telinga kita
betapa kilauan dan mimpi-mimpi hanyalah sebentuk embun
dimana jiwa tanpa lelah melepaskan diri
dari makna dan bahasa
sebab cinta telah memerdekakan dirinya
dari tanda tanya pada sekuntum bunga.
(Jepri Mardaup)
Sunday, May 21, 2017
Senang Berkenalan Denganmu!!!
(jepri mardaup/22 Mei
2017/Nafegu)
Aku
pernah bersalah pada Masa Lalu
Sekitar
ratusan hari sebelum hari ini
Pada
satu sudut pandang mata yang pernah ku miliki
Pada
satu tatapan tulus yang senantiasa tertuju padaku
Aku
pernah menyentuh dasar dari rasa seseorang
Yang
kedalamannya tidak pernah ku perhitungkan
Sehingga
ribuan sakit tidak terduga membuatnya terhina
Aku
tidak pernah berharap kembali, karenanya.
Seseorang
akan senantiasa datang
Dan
seseorang akan selalu pergi
Secuil
makna tentang kesetiaan hanyalah tulisan harap
Pada
akhirnya debu akan senantiasa berharap angin datang.
Lalu
sosok lain datang tempo hari
Dengan
satu pasang mata yang sama menghanyutkanku
Sadarku,
panorama alam membingungkanku
Rahasia
semesta selalu bekerja tanpa duga
Kemiripan
hanya biasa
Namun
matanya nyaris tanpa beda
Sorot
dan sudut pandang yang pernah ada
Seolah
Mengajakku berkencan dengan kenangan.
Senang
berkenalan denganmu!
Monday, May 8, 2017
"DI EN JI" Ketika Mereka Disebut Begitu ( Sebuah Sejarah)
![]() |
Gambar 1 : DNG Of Ekklesia Saat Pelantikan 9 Pengurus |
![]() |
Gambar 2 : Mahasiswa Fakultas Pertanian USI yang memberi Kado Natal Kepada Anak-anak Panti Asuhan Mamre 10 Desember 2017 |
Lahir
pada 12 April 2016 silam, tidak dapat disangkal bahwa “The Next Generation Of
Ekklesia” yang kemudian Sering disebut D”NG (baca :Di En Ji) Of Ekklesia adalah suatu Komunitas para pemuda
mahasiswa yang berasal dari Sidamanik, Simalungun namun kemudian dalam proses
perkembangannya banyak yang tertarik untuk ikut bergabung meskipun bukan
mahasiswa asal sidamanik. Berawal dari Inisiatif Hendri Simarmata, Frian Manik
dan Elfansus Manurung untuk menghimpun persekutuan dan dengan harapan menjadi
pemuda mahasiswa yang dapat berdampak positif dan berpengaruh baik serta tidak melupakan Nilai-nilai Kekristenan
sebagai generasi gereja yang sadar akan masa depan yang ada digenggamannya.
![]() |
gambar 3 : Aksi Pendidikan Dan Pelayanan Minggu DNG Of Ekklesia |
![]() |
gambar 4 : Para perempuan Hebat generasi pertama DNG Of Ekklesia |
Saat
ini DNG Of Ekklesia telah menghimpun mahasiswa/i dari berbagai Perguruan Tinggi
yang ada di Pematangsiantar diantaranya Mahasiswa Dari STT HKBP, Universitas
HKBP Nomensen, Universitas Simalungun (USI) dan AMIK Tunas Bangsa. Meskipun terdiri
dari berbagai kampus yang berbeda tidak menjadi sebuah halangan untuk menjalin
kekompakan dan persahabatan yang mesra dalam komunitas ini.
![]() |
Gambar 5 : Bersama Guru pengajar di SD N Aek Unsim |
Kepemimpinan
Hendri Simarmata tidaklah berlangsung lama, kemudian digantikan oleh Hans
Becken Purba sebagai Ketua DNG hingga Akhir Februari 2017 dimana kemudian
Jhonatan Sitanggang terpilih menjadi Ketua DNG Of Ekklesia yang ketiga,
terpilih secara demokratis dengan sidang pemilihan terbuka. Pada masa
kepengurusan yang ketiga ini, ada terobosan baru dimana BPH (Badan Pengurus
Harian ) dikembangkan dalam beberapa bidang sehingga menjadi 9 orang
penanggungjawab dimana sebelumnya BPH hanya terdiri dari Ketua, Wakil Ketua,
Sekretaris dan Bendahara (4 Orang), untuk kepengurusan saat ini terdiri dari
Ketua, 3 Wakil ketua Bidang (Waket Peporsi, Waket Akspero, Waket Rekminfo),
Sekretaris, 3 wakil Sekretaris Bidang (Wasek Peporsi, Wasek Akspero, Wasek Rekminfo) dan Bendahara.
![]() |
Gambar 6 : Sambutan dari Pimpinan Panti Asuhan GKPI Mamre, dan Pemberian Hasil alam Sidamanik oleh DNG kepada Mamre |
DNG
Of Ekklesia mengadakan ibadah malam rutin setiap minggunya, yaitu pada jumat
malam.itulah kewajiban pokok organisasi serta beberapa program antara 2016-2017
diantaranya “Perayaan Natal Bersama Panti Asuhan GKPI Mamre ( 10 Desember 2016)
dan “Aksi Pendidikan Dan Pelayanan Minggu di Desa Aek Unsim (28-30 April 2017)
Sekaligus Dies Natalis yang pertama”.
Perlu diketahui bahwa DNG Of Ekklesia tidak memiliki sokongan dana dari
pihak manapun, selain daripada dana mandiri dan melakukan aksi Ngamen pada
November 2016 Silam untuk menggalang dana dalam mensukseskan Natal yang
Bertajuk “Aksi Berbagi Kasih” di Panti Asuhan Mamre pada Desember 2016 Silam.
![]() |
Gambar * : Photo bersama Sehabis Pelayanan minggu di Desa Aek Unsim |
Dalam
kunjungan ke desa Aek Unsim (salah Satu desa tertinggal di Kabupaten Tobasa)
yang sampai saat ini belum memiliki infrastruktur transportasi yang layak dan
belum memiliki jangkauan sinyal seluler samasekali, DNG Of Ekklesia dengan dana
yang pas-pasan memantapkan langkah untuk menempuh perjalanan sejauh 8 jam
lamanya, dimana 7 jam dengan Angkutan Mawar Silangit dari Pematangsiantar
hingga Kota Kecamatan Borbor dan tepat jam 01.00 subuh setelah istirahat
sejenak, Team DNG Of Ekklesia berangkat menuju desa dengan menaiki mobil Pick
Up/Eltor menembus rimba dengan suhu di subuh yang amat sangat dingin.
2
Aksi yang besar telah dilaksanakan yaitu “Aksi Berbagi Kasih” (Natal Bersama
Panti Asuhan Mamre, 10 Desember 2016) dan “Aksi Pendidikan Dan Pelayanan Minggu”
( Desa Aek Unsim, 28-30 April 2017). Semoga kedepannya DNG semakin berkembang
dan disadari kehadirannya di tengah Masyarakat dan ditengah dunia pemuda
Mahasiswa secara khusus di wilayah Pematangsiantar.
Akan
sangat dibutuhkan Terobosan-terobosan baru dan ide-ide yang kreatif dalam
membangun kehidupan yang semakin monoton ini, semuanya tergantung di tangan
para generasi.
Salam Pemuda
Salam Mahasiswa
Salam Generasi
Redaksi Oleh : Jepri Mardaup
Dies Natalis DNG Of Ekklesia : Aksi Nyata Mahasiswa Melayani Di Desa Terpencil Pedalaman Sumatera
![]() |
Gambar I : 20 anggota DNG Of Ekklesia Di HKBP Aek Unsim Kec. Borbor, Tobasa |
The Next Generation Of Ekklesia dalam merayakan
Dies Natalis yang perdana pada April 2017 mengadakan “Aksi Pendidikan dan
Pelayanan Minggu” ke Desa Aek Unsim yang terdaftar secara administratif sebagai
salah satu wilayah dari kecamatan Borbor Kabupaten Tobasa yang termasuk sebagai
salah satu desa tertinggal yang masih sangat kurang dalam hal infrastruktur
tranportasi dan tidak adanya jaringan komunikasi seluler. Media Transportasi berupa jalan masuk desa sangatlah memprihatinkan dan sangat jauh dari kata layak. penduduk desa Aek Unsim pada umumnya bermatapencaharian sebagai petani.sumber daya andalan dari desa ini adalah Kemenyan dan Andaliman.
![]() |
Gambar 2 : Josua Hutabarat, Salah Satu Anggota DNG Of Ekklesia |
![]() |
Gambar 3 : Rayanti Purba (anggota DNG) berfoto bersama siswa SD Aek Unsim |
![]() |
Gambar 4 : foto Bersama Naposobulung (Gabungan HKBP, GPI, GpdI Aek Unsim) dan Majelis Gereja HKBP Aek Unsim |
![]() |
Gambar 5 : Foto Bersama DNG Of Ekklesia dan Naposobulung Desa Aek Unsim |
![]() |
Gambar 6 : groufie sejenak selepas pelayanan minggu |
“Aksi pendidikan dan Pelayanan Minggu” yang
diadakan DNG Of Ekklesia meliputi beberapa kegiatan seperti Mengajar sehari di
SDN No.173625 Aek Unsim dan Aksi Kebersihan Gereja yang ada di desa tersebut
(HKBP, GPI, GpdI) dan malam Keakraban bersama Naposobulung didampingi para
“Sintua” Gereja dan Kepala Desa, rangkaian acara ini berjalan pada Sabtu, 29
April 2017.
![]() |
Gambar 7 : Foto Bersama Guru SDN No 173625 Aek Unsim dan Team Pengajar DNG Of Ekklesia |
![]() |
Gambar 9 : SDN No. 173625 Aek Unsim |
Tepat pada pukul 00.00 Wib, memasuki Minggu 30
April 2017, DNG Of Ekklesia Mengadakan Malam Perayaan dengan acara memotong
kue, refleksi dan evaluasi serta penyatuan komitmen. Minggu pagi adalah
pelayanan sekolah minggu dan tepat pada pukul 11.00 Wib DNG Of Ekklesia
mengadakan Pelayanan Minggu di HKBP Aek Unsim sebagai acara terakhir dalam
Program “Aksi Pendidikan dan Pelayanan Minggu”.
![]() |
Gambar 10 : Anak-anak Desa dan Ibu Rayanti (calon guru) |
![]() |
Gambar 11 : Malam Ramah Tamah bersama Naposobulung Di Rumah Kepala Desa Aek Unsim |
Sebagai Organisasi yang masih muda DNG Of
Ekklesia masih berjalan dengan sederhana dan penuh dengan berbagai hal yang
perlu dibenahi ke depannya. Pandangan tentang Generasi muda Gereja yang perlu
kembali merenungkan tentang panggilan hidup dan aksi yang penuh kasih dalam
hidup sesuai dengan teladan Kristus Yesus, untuk itulah DNG Of Ekklesia secara
mandiri dan berusaha memberi dengan sepenuh hati kepada dunia sekitar sembari
belajar dan bertumbuh dalam iman dan pengharapan.
![]() |
Gambar 12 : Foto Bersama Sekolah Minggu HKBP Aek Unsim |
![]() |
Gambar 13 : Pitta Rosinda Simanjuntak, Salah Satu dari Anggota DNG yang adalah Mahasiswa dari Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar |
Sebanyak 20 anggota DNG Of Ekklesia berangkat
dari Kota Pematangsiantar menuju desa Aek Unsim. Perjalanan yang melelahkan itu
ditempuh selama 8 jam perjalanan, meskipun menguras fisik namun semangat tetap
ada sehingga selama 3 hari Aksi Pendidikan dan Pelayanan Minggu di desa Aek
Unsim dapat berjalan lancar dan beroleh sambutan yang antusias dari masyarakat
setempat.Para Personil DNG Of Ekklesia
dari desa Aek unsim juga
diberangkatkan dengan penuh haru oleh Masyarakat tepat pada pukul 20.00 WIB,
Minggu Malam 30 April 2017.
![]() | |
Gambar 14 : Suasana yang Dingin Khas Aek Unsim, kala berbincang bersama di Rumah A.Roni Simanjuntak, tempat menginap dan memFasilitasi DNG Of Ekklesia selama 3 hari di Desa Aek Unsim. |
![]() |
Gambar 15 : Latihan Persiapan Pelayanan Minggu |
![]() |
Gambar 16 : Suasana Malam Api Unggun Sambil Merayakan Hari Lahirnya DNG Of Ekklesia |
Pengalaman dan pembelajaran yang berharga
diperoleh dan menjadi suatu tahapan yang akan menentukan perkembangan komunitas
ini kedepannya. Tentunya harapan dan cita-cita yang besar menjadi sebuah
motivasi yang senantiasa beserta dengan doa dalam persekutuan yang bersahaja
ini. Ketua DNG Of Ekklesia pada Saat ini adalah Jhonatan Sitanggang (Mahasiswa
STT) dengan struktur kepengurusan Badan Pengurus Harian terdiri dari 3 wakil
ketua bidang dan 3 wakil Sekretaris Bidang serta satu Bendahara dan Sekretaris,
keseluruhan BPH berjumlah 9 orang penanggungjawab dalam masa bakti selama 1 tahun.
![]() |
Gambar 17 : Para Perempuan Luarbiasa DNG Of Ekklesia, dalam Walpaper dengan Background Pegunungan Sihabu-habu, Desa Aek Unsim |
Masih banyak Rencana dan Rancangan DNG Of
Ekklesia yang akan dilaksanakan di waktu-waktu mendatang, namun hanya sebuah
kebersamaan dan kerjasama serta keyakinan dan semangat yang satu yang dapat
membuktikannya dalam karya Nyata dan berpangaruh baik dalam Masyarakat
terkhusus dalam Dunia pemuda dan Mahasiswa kota Pematangsiantar. Tuhan
Memberkati. Syalom.
Subscribe to:
Posts (Atom)